Komandan Kapal Selam Jajaran Koarmatim Berganti Tugas
Dua Jabatan Komandan Kapal Selam jajaran Koarmatim yakni Komandan KRI Cakra-401 dari Mayor Laut (P) Ahmad Noer Taufiq, S.T., diserahkan kepada Mayor Laut (P) Dedi Komarudin, S.H., dan Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Koarmatim Kolonel Laut (P) Indra Agus Wijaya mengukuhkan jabatan Komandan KRI Nanggala-402 kepada Mayor Laut (P) Ahmad Noer Taufiq, S.T., dalam Upacara Militer di KRI Nanggala-402 yang bersandar di Dermaga Dok Lawang, Kamis (29/9).
Komandan Satsel Koarmatim dalam amanatnya menyampaikan serah terima jabatan komandan merupakan pembaharuan semangat dan penyegaran pemikiran yang merupakan bagian dari pembinaan personel di lingkungan TNI AL.
Untuk itu, semua alutsista setiap saat dituntut hadir di laut agar mampu menegakkan dan mempertahankan kedaulatan, serta mengamankan keutuhan wilayah perairan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Lanjutnya, setiap operasi, KRI harus didukung dengan kondisi teknis yang handal serta diawaki oleh personel yang profesional dan memiliki kejuangan tinggi.
"Perlu disadari juga bahwa tolak ukur keberhasilan Komandan bukan saja, namun ditinjau dari aspek operasional saja, namun juga dari pembinaan personel", ujar Dansatsel Koarmatim. Kepada Mayor Laut (P) Dedi Komarudin, S.H., yang merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan 46, dan baru saja menyelesaikan pendidikan Sesko Angkatan di Jerman, Dansatsel Koarmatim mengucapkan selamat atas jabatan baru sebagai Komandan KRI Cakra-401, semoga amanah yang diberikan oleh negara ini, dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Sedangkan, kepada Mayor Laut (P) Ahmad Noer Taufiq, S.T., yang merupakan Alumni AAL Angkatan 45, Dansatsel Koarmatim menyampaikan ucapan terima kasih atas kebehasilan dan kesuksesan dalam menunaikan tugas sebagai Komandan KRI Cakra-401, semoga dengan jabatan baru sebagai Komandan KRI Nanggala-402 semakin sukses dan terus melanjutkan dharma bhakti demi kejayaan bangsa serta negara.
Serah terima jabatan dan pengukuhan dua jabatan komandan kapal selam Koarmatim dihadiri oleh Kolonel Laut (P) Iwa Kustiwa yang menjabat sebagai Sahli Pangarmatim serta Para Perwira, Bintara dan Tamtama lingkungan Satsel Koarmatim.
sumber: TNI
Komandan Satsel Koarmatim dalam amanatnya menyampaikan serah terima jabatan komandan merupakan pembaharuan semangat dan penyegaran pemikiran yang merupakan bagian dari pembinaan personel di lingkungan TNI AL.
Untuk itu, semua alutsista setiap saat dituntut hadir di laut agar mampu menegakkan dan mempertahankan kedaulatan, serta mengamankan keutuhan wilayah perairan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Lanjutnya, setiap operasi, KRI harus didukung dengan kondisi teknis yang handal serta diawaki oleh personel yang profesional dan memiliki kejuangan tinggi.
"Perlu disadari juga bahwa tolak ukur keberhasilan Komandan bukan saja, namun ditinjau dari aspek operasional saja, namun juga dari pembinaan personel", ujar Dansatsel Koarmatim. Kepada Mayor Laut (P) Dedi Komarudin, S.H., yang merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan 46, dan baru saja menyelesaikan pendidikan Sesko Angkatan di Jerman, Dansatsel Koarmatim mengucapkan selamat atas jabatan baru sebagai Komandan KRI Cakra-401, semoga amanah yang diberikan oleh negara ini, dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Sedangkan, kepada Mayor Laut (P) Ahmad Noer Taufiq, S.T., yang merupakan Alumni AAL Angkatan 45, Dansatsel Koarmatim menyampaikan ucapan terima kasih atas kebehasilan dan kesuksesan dalam menunaikan tugas sebagai Komandan KRI Cakra-401, semoga dengan jabatan baru sebagai Komandan KRI Nanggala-402 semakin sukses dan terus melanjutkan dharma bhakti demi kejayaan bangsa serta negara.
Serah terima jabatan dan pengukuhan dua jabatan komandan kapal selam Koarmatim dihadiri oleh Kolonel Laut (P) Iwa Kustiwa yang menjabat sebagai Sahli Pangarmatim serta Para Perwira, Bintara dan Tamtama lingkungan Satsel Koarmatim.
sumber: TNI
Tidak ada komentar